Contoh Soal Dan Pembahasan Rangkaian Arus Searah

Contoh Soal Dan Pembahasan Rangkaian Arus Searah

Buat kan contoh rangkaian penerapan arus searah

Daftar Isi

1. Buat kan contoh rangkaian penerapan arus searah


Jawaban:

pasang kabel yalakan maaf jikasalah


2. tuliskan perbedaan rangkaian arus searah dengan rangkaian arus bolak-balik serta contohnya dalam kehidupan sehari hari?​


Jawaban:

Arus searah disebut arus DC dan arus bolak- balik disebut arus AC. Berikut ini perbedaannya:

• Arus DC hanya dapat mengalir satu arah dengan rangkaiannya sedangkan arus AC dapat mengalir secara bolak-balik di suatu rangkaian.

• Arah aliran elektron pada arus DC dipengaruhi oleh magnet stabil yang ada di sepanjang kawat sedangkan arah aliran elektron pada arus AC dipengaruhi oleh magnet yang mengitari sepanjang kawatnya.

• Arus listrik DC tidak dapat digunakan untuk transmisi jarak karena arus ini akan melemah ketika jaraknya semakin jauh sedangkan arus AC dapat digunakan untuk transmisi listrik dengan jarak yang cukup panjang dengan tegangan yang lebih tinggi.

• Frekuensi pada arus DC itu adalah 0 (NOL) sedangkan frekuensi pada arus AC adalah 50Hz atau bisa juga 60Hz tergantung pada negara yang menggunakan frekuensi tersebut.

• Besarnya arus DC tetap terhadap waktu sedangkan besarnya arus AC bervariasi terhadap waktunya.

• Arus DC dapat dihasilkan dari sell atau baterai sedangkan arus AC dihasilkan dari generator arus bolak balik.

• Parameter pasif arus DC adalah hambatan sedangkan parameter pasif arus AC adalah impedansi.

• Faktor daya arus DC selalu 1 sedangkan faktor daya arus AC berada diantara 0 dan satu.

• Jenis arus DC berupa pulse atau murni sedangkan jenis arus AC itu dapat berbentuk segiempat, sinusodial, segitiga, dan juga trapesium.

Contoh arus AC

-Generator

-Radio

-Televisi

-Dinamo

-Turbin

-Komputer

-Mesin cuci

-Solder

-Penanak nasi

-Dispenser

Contoh arus DC

-Elemen volta

-Elemen kering ( Baterai )

-Akumulator ( ACCU )

-Solar sel

-Handphone

-Lampu LED

-Remot TV

-PLTA

-Kincir angin

-Panel Surya


3. Pada rangkaian arus searah, arus yang mengalir pada rangkaian dapat diukur menggunakan...​


Jawaban:

menggunakan amperemeter

jadikan jawabaan terbaik, semoga membantu


4. Dari gambar rangkaian arus searah berikut, besar kuat arus induk (I) adalah...?



R = 4 • 12 / (4 + 12) = 3 ohm
r = 0,5 + 0,5 = 1 ohm
E = 18 + 8 = 26 V
i = __?

kuat arus induk
i = E / (R + r)
i = 26 / (3 + 1)
i = 13/2 = 6,5 A ← jwb

5. Tugas Fisika Kelas 12 Rangkaian Arus Searah


Jawaban:

a. 2,631578947 A

b. 21.05263158 v

Penjelasan:

Rangkaian tegangan 15v dan 1Ω sebanyak 2 buah bisa digantikan dengan sebuah tegangan sebesar 15v dan hambatan dalamnya di paralel menjadi 0,5 Ω

a. Arus listrik melalui hambatan 8Ω

I = ( 15 + 10 ) / ( 0,5 + 1 + 8 )

I = 25/9,5 = 2,631578947 A

b. Tegangan jepit Vba

Vba = I. R = 2.631578947. 8 = 21.05263158 v

bisa juga dihitung dengan

Vba = 25 - 2,631578947. ( 0,5 + 1 ) = 21.05263158 v


6. bagaimana prinsip kerja dari rangkaian berikut : a. rangkaian seri arus searah ( 5 poin )b. rangkaian pararel arus searah ( 5 poin )​


Jawaban:

a. kalo rangkaian seri itu prinsipnya sekali mengalirkan arus listrik, semua lampu yg dilewatinnya itu nyala, tp kalo ada satu aja yg mati, semuanya mati, karena listrik cuma mengalir pada satu jalur

b. kalo rangkaian paralel, karena jalurnya bercabang kalo ada satu lampu yg mati, itu ga semua lampu mati juga.. selama kabel yg dilewatin itu dapet arus listrik, dia masi nyala..


7. rangkaian penyearah arus listrik berupa


utk menyearahkan arus listrik maka digunakanlah resistor

Penyearah adalah rangkaian elektronika yang berfungsi menyearahkan gelombang arus listrik. Arus listrik yang semula berupa arus bolak-balik (AC) jika dilewatkan rangkaian Penyearah akan berubah menjadi arus searah (DC).


8. gambarkan rangkaian arus searah dengan1. rangkaian seri2. rangkaian pararel​


Jawaban:

Secara penggunaan, kedua jenis rangkaian ini jelas berbeda. Pada rangkaian seri, karena hambatannya disusun bersebelahan, artinya, apabila satu hambatan tersebut mati, maka hambatan lainnya juga akan ikut mati. Kamu pasti pernah tahu lampu LED yang biasa digantung dijadiin hiasan itu kan?

Dengan menggunakan rangkaian seri, kita dengan memudah mematikan seluruh lampu dengan satu pencetan. Bayangkan kalau kita harus matiin semuanya satu per satu. Bisa-bisa kita ikut mati.

Di sisi lain, rangkaian paralel bisa kita temukan di instalasi lampu rumah kita sendiri. Dengan memasang hambatan pada kabel yang bertingkat/cabang seperti di rangkaian paralel, kita bisa memisahkan saklar untuk masing-masing lampu.

Penjelasan:

untuk gambar nya bisa di cari di google saya gk bisa ngirim nya di sini

maaf kalo salah

semoga membantu yh :)

jangan lupa follow dan jadikan jawaban tercerdas makasih


9. Sebuah rangkaian arus searah memiliki daya 1300 Watt dengan beda potensial 220 Volt. Jika rangkaian tersebut dihubungkan pada sebuah generator, maka berapakah arus yang terbaca


Penjelasan:

sokap nihh kaya kenal soal nya wkwkwkkw


10. Tolong bantu materi rangkaian listrik arus searah


R3 dan R4 diparalel

1/Rp = 1/40 + 1/40 = 2/40

Rp = 20 ohm


Hk Kirchoff II

-9+6 + I ( 20+20+20+20+0,5+0,5)=0

I . 81 = 3

I = 3/81 = 0,037 A

I = 37 mA

Angka yang ditunjukkan Amperemeter 37 mA.


Angka yg ditunjukkan voltmeter

= I. R1

= 37 mA. 20 ohm

= 740 mv


11. Sumber arus searah muatan listrik dan satuannya dan contoh soalnya?


Arus listrik searah (DC) terdapat pada baterai dan aki.

Soalnya bisa diperjelas lagi. Maksudnya satuan yg mna karena ada banyak.

Misal kuat arus listrik (ampere)
Beda potensial listrik (volt)
Muatan listrik (coulomb)
Hambatan listrik (ohm)
Dll

12. 2 contoh soal yang berkaitan dengan listrik arus searah​


Jawaban:

CONTOH SOAL DAN RANGKAIAN ARUS SEARAH


13. gambar berikut ini yang menunjukkan suatu rangkaian arus searah. besar arus yang mengalir pada rangkaian adalah....


( 24 + 8 ) / ( 3 + 3 + 2 )
32/8
= 4 Amperec. 3 A... itu jawaban yg saya ketahui

14. Bagaimana terjadinya arus listrik pada rangkaian searah dan bolak balik


Arus bolak-balik (AC/alternating current) adalah arus listrik di mana besarnya dan arahnya arus berubah-ubah secara bolak-balik. Berbeda dengan arus searah di mana arah arus yang mengalir tidak berubah-ubah dengan waktu. Bentuk gelombang dari listrik arus bolak-balik biasanya berbentuk gelombang sinusoida, karena ini yang memungkinkan pengaliran energi yang paling efisien

15. Ada dua jenis rangkaian listrik dalam kehidupan sehari-hari yaitu rangkaian arus searah (DC) dan rangkaian arus bolak balik (AC) kedua jenis rangkaian tersebut memiliki peran sendiri. Jelaskan peranan arus searah dalam kehidupan sehari-hari. Jelaskan pentingnya sistem arus searah dalam peralatan elektronik meskipun arus listrik yang disalurkan PLN berupa arus bolak balik (AC)


Arus searah(DC) berperan penting dalam peralatan elektronik dimana arus yang disalurkan PLN berupa arus bolak balik dibuat menjadi arus searah oleh adaptor yang ada di colokan atau charger peralatan elektronik.

Karena tanpa adaptor itu,baterai atau peralatan elektronik lainya akan meledak karena menerima arus bolak balik


16. contoh soal fisika tentang arus listrik searah​


Jawaban:

1. Sebuah alat pemanas air 200 watt, 220 volt yang dipasng pada sumber tegangan 110 volt, menyerap daya listrik sebesar ....

a a. 400 watt

b b. 200 watt

c c. 100 watt

d d. 75 watt

e e. 50 watt

Penjelasan:

Pembahasan

D1 : P1= 200 Watt

V1= 220 volt

V2= 110 volt

D2 : P2...?

D3 :Membandingkan persamaan daya listrik.

P1 / P2 = V1 / V2

200 watt / P2 = 220 V / 110 V

200 watt / P2 = 2

P2 = 200 watt / 2 = 100 watt


17. tuliskan 4 contoh soal tentang listrik arus searah


1. Apa singkatan yang mewakili arus listrik searah? jawab: DC
2. Singkatan dari apakah jawaban nomor 1? jawab: direct current
3. Apa contoh sumber arus listrik searah? jawab: batu baterai
4. Apakah baterai HP termasuk arus listrik searah? jawab: iya

18. Besar arus listrik yang melalui lampu pada rangkaian arus listrik searah seperti pada gambar dibawah ini...​


Kuat arus yang melalui lampu adalah 0,375 Ampere

PEMBAHASAN

Arus listrik adalah aliran muatan listrik pada suatu konduktor. Aliran ini timbul karena adanya beda potensial yang di hasilkan oleh sumber tegangan seperti contohnya batere.

I = Q / t

dimana :

I = Kuat Arus Listrik ( A )

Q = Muatan Listrik ( C )

t = selang waktu ( s )

Hubungan antara kuat arus listrik dan beda potensial ini tertuang dalam hukum Ohm yang bunyinya sebagai berikut ini :

V = I . R

dimana :

V = beda potensial ( Volt )

I = kuat arus listrik ( Ampere )

R = hambatan ( Ohm )

Untuk mencari nilai hambatan suatu konduktor dapat di cari dengan rumus berikut ini :

R = ρ L / A

dimana :

R = hambatan kawat ( ohm )

ρ = hambatan jenis kawat ( ohm . m )

L = panjang kawat ( m )

A = luas penampang kawat ( m² )

Rangkaian listrik secara umum bisa di bagi menjadi :

1. Rangkaian Seri

Pada rangkaian seri , arus listrik yang mengalir pada setiap hambatan selalu sama dengan arus total.

Untuk mencari total hambatan bisa memakai rumus berikut ini:

Rs = R₁ + R₂ + R₃ + ...

2. Rangkaian Paralel

Pada rangkaian paralel , tegangan listrik yang pada setiap hambatan selalu sama dengan tegangan sumber.

Untuk mencari total hambatan bisa memakai rumus berikut ini:

1/Rp = 1/R₁ + 1/R₂ + 1/R₃ + ...

Alat ukur arus listrik adalah amperemeter yang di pasang secara seri pada rangkaian.

Alat ukur tegangan listrik adalah voltmeter yang di pasang secara paralel pada rangkaian.

Mari sekarang kita mencoba menyelesaikan soalnya.

Kita akan menggunakan hukum Kirchoff untuk menyelesaikan soal ini.

Mula - mula kita asumsikan arah arus pada rangkaian seperti terlihat pada gambar rangkaian di lampiran.

Hukum Kirchoff 1 :

" Jumlah arus yang masuk ke suatu titik percabangan akan sama dengan arus yang keluar dari titik percabangan tersebut "

Tinjau titik cabang A :

[tex]\boxed {I_1 = I_2 + I_3}[/tex] → Persamaan 1

Hukum Kirchoff 2 :

" Jumlah total tegangan pada suatu rangkaian tertutup ( loop ) bernilai nol "

Tinjau loop AEFBA :

[tex]2I_3 - 6 + 2I_1 = 0[/tex]

[tex]I_3 - 3 + I_1 = 0[/tex]

[tex]\boxed {I_1 = 3 - I_3}[/tex] → Persamaan 2

Tinjau loop DCBFEAD :

[tex]3I_2 - 6 - 2I_3 = 0[/tex]

[tex]3I_2 = 6 + 2I_3[/tex]

[tex]\boxed {I_2 = (6 + 2I_3) \div 3}[/tex] → Persamaan 3

Selanjutnya Persamaan 1 , Persamaan 2 , dan Persamaan 3 di gabung menjadi :

[tex]I_1 = I_2 + I_3[/tex]

[tex]3 - I_3 = ((6 + 2I_3) \div 3) + I_3[/tex]

[tex]3 (3 - I_3) = 3 ((6 + 2I_3) \div 3) + 3I_3[/tex]

[tex]9 - 3I_3 = 6 + 2I_3 + 3I_3[/tex]

[tex]2I_3 + 3I_3 + 3I_3 = 9 - 6[/tex]

[tex]8I_3 = 3[/tex]

[tex]I_3 = \frac{3}{8} ~ A[/tex]

[tex]\large {\boxed {I_3 = 0,375 ~ A} }[/tex]

Pelajari lebih lanjut :

[tex]\textbf{Contoh Sumber Arus Listrik Searah}[/tex] : https://brainly.co.id/tugas/17337411

[tex]\textbf{Hambatan Total}[/tex] : https://brainly.co.id/tugas/13620734

---------------------------

Detil Jawaban :

[tex]\textbf{Kelas:}[/tex] 12

[tex]\textbf{Mapel:}[/tex] Fisika

[tex]\textbf{Bab:}[/tex] Listrik Arus Searah

[tex]\textbf{Kode:}[/tex] 12.6.1

[tex]\textbf{Kata Kunci:}[/tex] Arus DC , Tahanan , Batere. Resistor


19. Rangkaian listrik arus searah ​


Jawaban:

rangkaian listrik arus searah:aliran elektron dari suatu titik yg energi potensialnya tinggi ke titik lain

Penjelasan:

maaf kalo salah


20. Pada rangkaian arus searah berikut, berapakah besar arus yang melalui lampu?


Jawaban:

Kuat arus yang melalui lampu adalah 0,375 Ampere

PEMBAHASAN

Arus listrik adalah aliran muatan listrik pada suatu konduktor. Aliran ini timbul karena adanya beda potensial yang di hasilkan oleh sumber tegangan seperti contohnya batere.

I = Q / t

dimana :

I = Kuat Arus Listrik ( A )

Q = Muatan Listrik ( C )

t = selang waktu ( s )

Hubungan antara kuat arus listrik dan beda potensial ini tertuang dalam hukum Ohm yang bunyinya sebagai berikut ini :

V = I . R

dimana :

V = beda potensial ( Volt )

I = kuat arus listrik ( Ampere )

R = hambatan ( Ohm )

Untuk mencari nilai hambatan suatu konduktor dapat di cari dengan rumus berikut ini :

R = ρ L / A

dimana :

R = hambatan kawat ( ohm )

ρ = hambatan jenis kawat ( ohm . m )

L = panjang kawat ( m )

A = luas penampang kawat ( m² )

Rangkaian listrik secara umum bisa di bagi menjadi :

1. Rangkaian Seri

Pada rangkaian seri , arus listrik yang mengalir pada setiap hambatan selalu sama dengan arus total.

Untuk mencari total hambatan bisa memakai rumus berikut ini:

Rs = R₁ + R₂ + R₃ + ...

2. Rangkaian Paralel

Pada rangkaian paralel , tegangan listrik yang pada setiap hambatan selalu sama dengan tegangan sumber.

Untuk mencari total hambatan bisa memakai rumus berikut ini:

1/Rp = 1/R₁ + 1/R₂ + 1/R₃ + ...

Alat ukur arus listrik adalah amperemeter yang di pasang secara seri pada rangkaian.

Alat ukur tegangan listrik adalah voltmeter yang di pasang secara paralel pada rangkaian.

Mari sekarang kita mencoba menyelesaikan soalnya.

Kita akan menggunakan hukum Kirchoff untuk menyelesaikan soal ini.

Mula - mula kita asumsikan arah arus pada rangkaian seperti terlihat pada gambar rangkaian di lampiran.

Hukum Kirchoff 1 :

" Jumlah arus yang masuk ke suatu titik percabangan akan sama dengan arus yang keluar dari titik percabangan tersebut "

Tinjau titik cabang A :

→ Persamaan 1

Hukum Kirchoff 2 :

" Jumlah total tegangan pada suatu rangkaian tertutup ( loop ) bernilai nol "

Tinjau loop AEFBA :

→ Persamaan 2

Tinjau loop DCBFEAD :

→ Persamaan 3

Selanjutnya Persamaan 1 , Persamaan 2 , dan Persamaan 3 di gabung menjadi :

Penjelasan:

maaf klo slh


21. Rangkaian arus searah fisika kelas xii ipa​


Jawaban:

I₁ = 1,5 A

I₂ = Vp/4 = 3/4 = 0,75 A

I₃ = Vp/6 = 3/6 = 0,5 A

I₄ = Vp/12 = 3/12 = 0,25 A

Penjelasan:

4Ω, 6Ω dan 12Ω di paralel

1/Rp = 1/4 + 1/6 + 1/12

1/Rp = 6/12

Rp = 12/6 = 2 Ω

Hambatan total

Rt = Rp + 5 + 1 = 2 + 5 + 1

Rt = 8 Ω

Arus total

It = E/Rt = 12/8 = 1,5 A

Tegangan di hambatan paralel

Vp = It . Rp = 1,5 . 2 = 3 V

Arus di setiap cabang

I₂ = Vp/4 = 3/4 = 0,75 A

I₃ = Vp/6 = 3/6 = 0,5 A

I₄ = Vp/12 = 3/12 = 0,25 A

I₁ = It = 1,5 A


22. Materi : FisikaRangkaian Listrik Arus Searah


Pelajaran : Fisika
Bab : Rangkaian Listrik Arus Searah
Sub Bab : Hukum Kirchoff

Arah arus listrik searah dengan putaran jarum jam, yaitu ke kanan.

Menurut hukum Kirchoff II :
ΣE + ΣIR = 0
-6 + 3 - 3 + I (1 + 2 + 3) = 0
I = 1 A

23. Tolong dibantu ya tentang rangkaian arus searah


Jawaban:

Besar hambatan bila dihubungkan atas dan bawah adalah [tex]\frac{2}{9} R[/tex] ohm

Pembahasan :

Hambatan Listrik Konduktor

Secara matematis dinyatakan dengan

[tex]R\:=\: \rho\:\frac{L}{A}[/tex]

Dimana

R = hambatan (ohm)

ρ = hambat jenis (Ωm)

A = luas penampang hambatan (m²)

L = panjang hambatan (m)

Diket :

p = 3x

l = 2x

t = x

R 3kanan kiri = R1 = 2R

ρ1 = ρ2

Dit :

R atas bawah = R2 ?

Penjelasan:

Karena hambatan tdk berubah, maka hambat jenis keduanya sama.

Posisi 1

A1 = sisi kanan = l × t = 2x × x = 2x²

L1 = 3x

Posisi 2

A2 = p × l = 3x × 2x = 6x²

L2 = t = x

Lalu bandingkan kedua hambatan

R1 : R2 = ρ1 [tex]\frac{L1}{A1}[/tex] : ρ2 [tex]\frac{L2}{A2}[/tex]

Coret hambat jenisnya

[tex]\frac{R1}{R2} \:=\: \frac{L1}{A1} \:\times \: \frac{A2}{L2}\\\frac{2R}{R2}\:=\: \frac{3x}{2x^2} \:\times \:\frac{6x^2}{x}[/tex]

[tex]\frac{2R}{R2} \:=\: \frac{9}{1}\\9 \:R2 \:=\: 2R\\R2\:=\: \frac{2}{9} R[/tex]

Jawab B

Pelajari lebih lanjut pada tugas

brainly.co.id/tugas/19038799

brainly.co.id/tugas/19627450

Kategorisasi

Kelas : XII

Mapel : Fisika

Materi : Listrik Arus Searah

Kata Kunci : Hambatan Listrik, Hambat jenis, penampang, panjang hambatan

Kode Kategorisasi : 12.6.1.

#Backtoschool2019


24. refleksikan apa yang sudah kalian pelajari dan apa yang belum kalian pahami dalam rangkaian arus searah?​


Jawaban:

1.Arus Listrik

 

Pada dasarnya rangkaian listrik dibedakan menjadi dua, yaitu rangkaian listrik terbuka dan rangkaian listrik tertutup. Rangkaian listrik terbuka adalah suatu rangkaian yang belum dihubungkan dengan sumber tegangan, sedangkan rangkaian listrik tertutup adalah suatu rangkaian yang sudah dihubungkan dengan sumber tegangan.

Kuat Arus Listrik

semoga membantu

Penjelasan:


25. maksud dari rangkaian arus searah


rangkaian arus searah adalah rangkaian arus DC ( direct current ) , penggunaanya pada peralatan listrik seperti kamera, telepon genggam

26. besar kuat arus dalam rangkaian searah


Keknya Jawabannya adalah 3 A.Sorry klo salah..

27. alat ukur rangkaian arus searah atau DC?


Teli mentul jaan katuk, itu jawabannya pasti bner msak yg gtu nggak taumultimeter ampere dc bro

28. apakah nilai arus yang mengalir pada setiap dioda pada suatu rangkaian itu sama? semisal rangkaiannya itu rangkaian penyearah jembatan​


Penjelasan:

Pengertian DIODA Menurut Para Ahli

Dioda adalah piranti elektronik yang hanya dapat melewatkan arus/tegangan dalam satu arah saja, dimana dioda merupakan jenis VACUUM tube yang memiliki dua buah elektroda. Karena itu, dioda dapat dimanfaatkan sebagai penyearah arus listrik, yaitu piranti elektronik yang mengubah arus atau tegangan bolak-balik (AC) menjadi arus atau tegangan searah (DC). Dioda jenis VACUUM tube pertama kali diciptakan oleh seorang ilmuwan dari Inggris yang bernama Sir J.A. Fleming (1849-1945) pada tahun 1904.

Dioda daya umumnya digunakan sebagai penyearah arus/tegangan (rectifier) dengan karakteristik puncak tegangannya maksimum dan arus maju maksimum. Dioda daya pada umumnya terbuat dari bahan silikon.

Dioda daya merupakan salah satu komponen semikonduktor yang banyak digunakan dalam rangkaian elektronika daya seperti pada rangkaian penyearah, freewheeling (bypass) pada regulator-regulator penyakelaran, rangkaian pemisah, rangkaian umpan balik dari beban ke sumber, dan lain-lain. Dalam penerapannya, seringkali dioda daya dianggap sebagai saklar ideal walaupun dalam prakteknya ada perbedaan.

Dalam berbagai rangkaian elektronika komponen semikonduktor dioda sering kita jumpai jenis dan type yang berbeda beda tergantung dari model dan tujuan penggunaan rangkaian tersebut dibuat. Dioda merupakan komponen semiconductor yang paling sederhana. Kata dioda berasal dari pendekatan kata yaitu dua elektroda yang mana (di berarti dua) mempunyai dua buah elektroda yaitu anoda dan katoda.

Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : Tabel Periodik Unsur Kimia : Pengertian, Makalah, Sistem Dan Gambar

Sejarah Dioda

Walaupun diode kristal (semikonduktor) dipopulerkan sebelum diode termionik, diode termionik dan diode kristal dikembangkan secara terpisah pada waktu yang bersamaan. Prinsip kerja dari diode termionik ditemukan oleh Frederick Guthrie pada tahun 1873 Sedangkan prinsip kerja diode kristal ditemukan pada tahun 1874 oleh peneliti Jerman, Karl Ferdinand Braun.

Pada waktu penemuan, peranti seperti ini dikenal sebagai penyearah (rectifier). Pada tahun 1919, William Henry Eccles memperkenalkan istilah diode yang berasal dari di berarti dua, dan ode (dari ὅδος) berarti “jalur”.

dioda semikonduktor

berbagai dioda semikonduktor

Konstruksi Dioda

Dioda terbentuk dari bahan semikonduktor tipe P dan N yang digabungkan. Dengan demikian dioda sering disebut PN junction. Dioda adalah gabungan bahan semikonduktor tipe N yang merupakan bahan dengan kelebihan elektron dan tipe P adalah kekurangan satu elektron sehingga membentuk Hole. Hole dalam hal ini berfungsi sebagai pembawa muatan. Apabila kutub P pada dioda (anoda) dihubungkan dengan kutub positif sumber maka akan terjadi pengaliran arus listrik dimana elektron bebas pada sisi N (katoda) akan berpindah mengisi hole sehingga terjadi pengaliran arus.

Sebaliknya apabila sisi P dihubungkan dengan negatif baterai/sumber, maka elektron akan berpindah ke arah terminal positif sumber. Didalam dioda tidak akan terjadi perpindahan elektron.

Konstruksi dioda daya sama dengan dioda-dioda sinyal sambungan PN. Bedanya adalah dioda daya mempunyai kapasitas daya (arus dan tegangan) yang lebih tinggi dari dioda-dioda sinyal biasa, namun kecepatan penyaklarannya lebih rendah.

Dioda daya merupakan komponen semikonduktor sambungan PN yang mempunyai dua terminal sebagaimana dioda pada umumnya, yaitu terminal anoda (A) dan katoda (K).

Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : Campuran : Pengertian, Ciri, Dan Macam Serta Contohnya Dalam Ilmu Kimia

Simbol Dan Konstruksi Dioda

Simbol Dan Konstruksi Dioda

Sisi Positif (P) disebut Anoda dan sisi Negatif (N) disebut Katoda. Lambang dioda seperti anak panah yang arahnya dari sisi P ke sisi N. Karenanya ini mengingatkan kita pada arus konvensional dimana arus mudah mengalir dari sisi P ke sisi N.

Prinsip Kerja Dioda

Prinsip kerja diode termionik ditemukan kembali oleh Thomas Edison pada 13 Februari 1880 dan dia diberi hak paten pada tahun 1883 (U.S. Patent 307.031), namun tidak dikembangkan lebih lanjut. Braun mematenkan penyearah kristal pada tahun 1899. Penemuan Braun dikembangkan lebih lanjut oleh Jagdish Chandra Bose menjadi sebuah peranti berguna untuk detektor radio.

Dioda terbentuk dari bahan semikonduktor tipe P dan N yang digabungkan. Dengan demikian dioda sering disebut PN junction. Dioda adalah gabungan bahan semikonduktor tipe N yang merupakan bahan dengan kelebihan elektron dan tipe P adalah kekurangan satu elektron sehingga membentuk Hole. Hole dalam hal ini berfungsi sebagai pembawa muatan.

Apabila kutub P pada dioda (biasa disebut anode) dihubungkan dengan kutub positif sumber maka akan terjadi pengaliran arus listrik dimana elektron bebas pada sisi N (katode) akan berpindah mengisi hole sehingga terjadi pengaliran arus.

Sebaliknya apabila sisi P dihubungkan dengan negatif baterai / sumber, maka elektron akan berpindah ke arah terminal positif sumber. Didalam dioda tidak akan terjadi perpindahan elektron.


29. jelaskan keberadaan kapasitor dalam rangkaian arus searah


Kapasitor memiliki sifat khusus yaitu menge-"blok" arus searah, artinya pada rangkaian yang dipasang kapasitor tidak akan dilewati arus listrik. Dengan kata lain anggap saja kapasitornya tidak ada sehingga yang tersisa adalah ruang kosong / rangkaian yang terbuka.

Jadikan aku jawaban yg terbaik dihati kamu ya :)

Komponen Elektronika Pasif yang dapat menyimpan muatan listrik dalam waktu sementara dengan satuan kapasitansinya adalah Farad.


30. Apa yang terjadi apabila trafo digunakan pada rangkaian arus searah? Jelaskan ​


Jawaban:

listrik pengguna trafo akan meledak karena arus listrik terlalu kuat

maaf kalau salah

trafo akan meledak alias konsleting

Penjelasan:

trafo fungsinya untuk menampung aliran listrik,tapi apabila telah melampaui batas maka akan meledak


Video Terkait

Kategori fisika